Jakarta, CNBC Indonesia- Kepala BKF Febrio Kacaribu menegaskan kesiapan pemerintah Indonesia mengantisipasi dampak ketidakpastian polemik pagu utang AS.
Febrio mengatakan pemerintah memiliki kemampuan dalam menghadapi berbagai ketidakpastian global yang tercermin dari keberhasilan Indonesia dalam menghadapi fluktuasi harga energi dan komoditas selama pandemi. Selain itu, APBN telah dirancang sebagai shock absorber guna menjaga inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
Langkah apa yang diambil pemerintah untuk mengendalikan inflasi guna menarik investasi di saat ketidakpastian global menghantui? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu di Squawk Box, CNBC Indonesia (Jumat, 26/05/2023)
Tonton live streaming program TV CNBC Indonesia lainnya di sini