Jakarta –
Marsha Aruan merasa sedih. Ayahnya, Maruli Aruan, meninggal tadi malam.
Marsha Aruan membeberkan alasan kepergian sang ayah. Katanya Maruli Aruan kena serangan jantung.
“Ayah memang kena serangan jantung. Kami juga belum tahu detailnya,” kata Marsha Aruan saat ditemui di Kamar Mayat Tabitha Ukrida di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (8/12/2022).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Marsha Aruan turut berduka cita atas kepergian ayahnya. Dia juga tidak bisa berbicara banyak kepada awak media.
“Terima kasih kepada rekan-rekan jurnalis yang sudah sibuk di sini. Mohon maaf saya belum bisa bicara banyak,” kata Marsha Aruan.
“Tapi, terima kasih banyak telah meluangkan waktu untuk datang ke sini,” lanjutnya.
Atas nama keluarga besar, dia meminta maaf kepada almarhum ayahnya. Jika ada kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja dari bapak, beliau juga meminta maaf.
“Doakan saja bapak, semoga dikabulkan dan juga mohon bantuannya serta doakan saya dan maafkan saya jika bapak berbuat salah,” kata Marsha Aruan.
“Tolong maafkan saya. Itu saja. Saya hanya bisa mengatakan itu,” tambahnya.
Namun, menurut Jonathan Reinhard Tambunan, paman Marsha Aruan, almarhum Maruli Aruan tidak memiliki riwayat penyakit jantung.
“Dulu sebenarnya tidak ada rekam medis penyakitnya, tidak ada,” kata Jonathan Reinhard Tambunan saat ditemui di kamar mayat kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (8/12/2022).
Jonathan Reinhard Tambunan menilai almarhum ayah Marsha Aruan mungkin sedang kesakitan. Namun, Maruli disebut tidak akan mengungkapkannya kepada orang-orang terdekatnya.
Mungkin dia merasakannya, tapi tidak pernah mengungkapkannya, kata Jonathan Reinhard Tambunan.
Oleh karena itu, ketika mendengar tentang almarhum ayah Marsha Aruan, Anfal, seluruh keluarga sangat terkejut.
“Makanya kami sangat deg-degan, kami juga kaget karena tidak ada catatan medis bahwa dia punya jantung,” kata Jonathan Reinhard Tambunan.
Paman Marsha Aruan yang berada di sisi mendiang ayah Marsha Aruan menceritakan saat-saat terakhirnya bersama Maruli Aruan.
“Kemarin jam 5 sore dia masih ngobrol sama saya, nonton TV bareng, soalnya sore biasanya saya olahraga, karena ada orang di rumah yang mau saya nginap,” jelas Jonathan Reinhard Tambunan.
Usai nonton TV bersama, Jonathan Reinhard Tambunan meninggalkan ayah Marsha Aruan untuk sementara waktu. Hingga mendapat kabar bahwa Maruli Aruan sakit.
“Satu jam kemudian saya kembali, biasanya kalau ada apa-apa Marsha minta tolong. Kebetulan saya dihubungi tanpa handphone, jadi sepertinya saya capek sekitar jam 5 sore,” ujar Jonathan Reinhard Tambunan.
Mendengar kabar tersebut, ia dan ibunya, Marsha Aruan langsung membawa Maruli Aruan ke rumah sakit terdekat dengan bantuan tetangganya.
“Kebetulan tetangga kita ada di sana, tetangga bawa sama ibunya, Marsha belum sempat turun, kebetulan saya turun lihat, ‘anfal tulang ayah’,” kata Jonathan Reinhard Tambunan. .
Ayah Marsha Aruan yang sudah menderita anemia kemudian dibawa ke IGD RS Veteran untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Ya kita ke RS terdekat di Suyoto, Veteran, kita sampai di UGD sekitar jam 7 sampai jam 5. Sesampainya di UGD, kata suster nadinya sudah tidak bergerak lagi, jantungnya sudah tidak berdetak lagi,” kata Jonatan. Reinhard Tambunan.
“Kemungkinan perjalanan dari rumah ke rumah sakit, di mana dia mungkin telah menghembuskan nafas terakhirnya,” pungkasnya.
Simak Video “Keluarga Sebut Ayah Marsha Aruan Tidak Punya Riwayat Penyakit Jantung”
[Gambas:Video 20detik]
(mau/aay)