Jakarta –
Elon Musk mengumumkan Twitter akan memiliki tiga tanda baru untuk menampilkan akun terverifikasi. Tiga tick baru ini akan diluncurkan mulai Jumat (12/2) pekan depan.
Dalam cuitannya di Twitter, Musk mengatakan tanda verifikasi di Twitter akan hadir dalam tiga warna: emas untuk perusahaan atau merek, abu-abu untuk pemerintah, dan biru untuk pengguna individu.
“Maaf atas keterlambatannya, kami akan meluncurkan Verified pada Jumat pekan depan,” kata Musk dalam cuitannya, seperti dikutip dari The Verge, Sabtu (26/11/2022).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Titik emas untuk perusahaan, abu-abu untuk pemerintah, biru untuk individu (selebriti atau bukan) dan semua akun yang diverifikasi akan diverifikasi secara manual sebelum tanda centang diaktifkan. Menyakitkan, tapi perlu,” lanjutnya.
[Gambas:Twitter]
Sepertinya pelanggan Twitter Blue yang membayar USD 8 (Rp 125 ribu) untuk mendapatkan tanda biru juga akan diperiksa identitasnya secara manual untuk mencegah peniruan identitas. Tapi setelah Twitter ditinggalkan oleh ribuan pekerja, sepertinya moderator yang tersisa akan kewalahan jika harus melakukan verifikasi manual.
Sebelum ada opsi centang biru berbayar, ikon centang biru hanya tersedia untuk akun politisi, tokoh masyarakat, jurnalis, atau orang penting lainnya yang akunnya telah diverifikasi. Akun yang ingin mendapatkan centang biru juga harus memenuhi kriteria tertentu yang ditetapkan oleh Twitter.
Dalam tweet selanjutnya, Musk menjelaskan bahwa akun individu dapat memiliki logo kecil kedua jika mereka adalah bagian dari organisasi tertentu. Organisasi juga harus memverifikasi bahwa pemilik akun adalah individu yang mewakili mereka atau bekerja untuk organisasi tersebut.
Twitter sendiri baru-baru ini berhenti membayar registrasi blue tick melalui Twitter Blue karena banyaknya akun palsu yang bermunculan. Belum diketahui apakah Twitter Blue akan diluncurkan dengan tiga token baru ini minggu depan.
Simak Video “Elon Musk Akan Pecat Karyawan Twitter Yang Tak Mau WFO”
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fai)
