Jakarta –
Ramadan adalah waktu yang tepat untuk lebih dekat dengan orang tua. Memikirkan kembali hubungan dengan orang tua, memperbaiki yang dulu buruk, adalah bentuk bakti sebagai anak yang akhirnya sejalan dengan perintah Alquran dan hadits. Ustadz mengatakan, salah satu bentuk bakti kepada orang tua adalah dengan melakukan yang terbaik kepada mereka melalui perbuatan atau perkataan.
Habib Syafiq bin Ali Ridho BSA memberikan tausiyah tentang bagaimana seorang anak harus berbakti kepada orang tuanya. Ini adalah perintah Allah SWT dalam Al-Qur’an sehingga wajib bagi semua orang beriman.
“Allah bersabda tugas kita sebagai hamba Allah adalah berbakti kepada Allah dan berbakti kepada orang tua. Artinya jangan melawan (orang tua),” ujar Habib Syafiq bin Ali Ridho BSA, Penasihat Hadramaut Center Indonesia, dilihat dari BKN Tayangan YouTube Perjuangan PDI.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Allah berfirman dalam Al Qur’an, ‘Jangan katakan kepada mereka kata ‘ah’.” Hanya kata ‘ah’ yang dilarang oleh Tuhan,” lanjutnya.
Memang kewajiban bagi seorang anak untuk berbakti kepada orang tuanya. Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa dalam perjalanan hidup akan terjadi konflik antara anak dan orang tua. Jadi kalau Ramadhan adalah momen yang tepat untuk menyambung dan meningkatkan silaturahmi itu.
Dalam nasehatnya Habib Syafiq bin Ali Ridho BSA juga menggarisbawahi budaya di Indonesia yang selalu mengajarkan kita untuk bersikap baik dan ramah kepada orang tua. Bahkan sudah menjadi tradisi di Indonesia bagi anak kecil untuk mencium tangan orang tuanya saat bertemu.
“Itu bukan untuk beribadah, tapi untuk menunjukkan rasa hormat dan bakti kepada anak. Begitulah cara kami menghormati orang tua,” lanjut Habib Syafiq bin Ali Ridho BSA.
(aay / mau)