liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI

Media China Sindir Amerika Ketakutan iPhone Dilarang

Media China Sindir Amerika Ketakutan iPhone Dilarang

Jakarta

Pemerintah China dilaporkan melarang pegawai pemerintah memakai Phone di kantor. Pihak China kemudian membantah tudingan itu dan kini, media di Negeri Tirai Bambu menyindir Amerika Serikat terkait peristiwa ini.

Pemerintah AS memang menanggapi laporan larangan itu. “Tampaknya ini merupakan bentuk pembalasan agresif dan tidak pantas terhadap perusahaan-perusahaan AS yang pernah kita lihat dilakukan oleh China di masa lalu, dan memang seperti itulah yang terjadi,” kata John Kirby, juru bicara Dewan Keamanan Nasional.

Adapun China sudah membantah, “China belum mengeluarkan undang-undang, aturan, atau dokumen kebijakan apapun yang melarang pembelian dan penggunaan ponsel dari merek asing seperti Apple,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Global Times, media pemerintah China, menilai media-media AS membesar-besarkan rumor larangan iPhone dan salah menafsirkannya sebagai pembalasan Tiongkok terhadap Apple demi Huawei.

“Tidak ada undang-undang, peraturan, atau dokumen kebijakan di Tiongkok yang melarang pembelian dan penggunaan ponsel merek luar negeri, seperti Apple. Dan dibandingkan dengan situasi yang dihadapi Apple di China, Huawei masih jauh dari menerima perlakuan adil di AS,” tulis mereka.

Menurut Global Times, AS seharusnya berkomunikasi dengan China terlebih dulu untuk menjernihkan kesalahpahaman. “Jika mereka bersikeras membuat interpretasi politik terhadap sebuah rumor, maka satu-satunya alasan adalah karena mereka tahu bahwa mereka telah melakukan terlalu banyak hal tak masuk akal untuk menekan perusahaan China dengan sanksi sepihak, dan mereka terlalu khawatir akan adanya pembalasan.”

“Satu hal yang pasti, selama Apple patuh undang-undang dan peraturan China dan beroperasi berdasar aturan tatanan internasional, melindungi data konsumen yang disimpan di ponsel mereka untuk memastikan keamanan informasi, Apple takkan menghadapi hambatan kebijakan apapun di China,” sebut Global Times.

Mereka juga menyoroti perusahaan AS kinerjanya baik di China, misalnya China untuk pertama kali menyalip posisi AS sebagai pasar terbesar Apple di kuartal kedua tahun ini, menurut firma riset TechInsights. Selain itu, pendapatan Tesla di China mencapai USD 5,73 miliar di kuartal kedua, naik 51,33% dibanding tahun silam.

“Mengapa media AS tidak mempertanyakan perilaku pemerintahnya sendiri, yang awalnya menyabotase tatanan perdagangan internasional?” sergah Global Times.

Simak Video “Resmi Dirilis! Ini Spesifikasi dan Harga iPhone 15 Series”
[Gambas:Video 20detik]

(fyk/fyk)