liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI

Pemilik Ponpes di Lampung Perkosa 3 Santri, Modus Dapat Berkah Tuhan

Pemilik ponpes di Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung, AA (45), diduga memperkosa tiga santriwatinya.

Jakarta, CNNIndonesia

Pemilik pesantren di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, AA (45), diduga memperkosa tiga santriwati. Dia ditangkap oleh polisi.

“Korban mahasiswi ada tiga yakni HH (15), RH (15) dan SM (17). Ketiganya ditidurkan oleh AA pada waktu yang berbeda,” kata Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Sunhot P. Silalahi , dikutip dari .com, Selasa (3/1).

Sunhot menjelaskan, kasus dugaan pemerkosaan terungkap setelah korban SM mengadukan perbuatan AA kepada orangtuanya.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Menurut keterangan SM, ia ditelepon AA ke rumahnya di pesantren pada 23 Desember 2022 tengah malam. SM diminta membuat teh sampai AA memperkosanya.

Orang tua SM kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tubaba.

“Setelah dilaporkan, ternyata AA yang kami selamatkan di rumahnya pada 31 Desember 2022 juga melakukan perbuatan serupa terhadap dua mahasiswi lainnya yakni HH dan RH,” jelasnya.

Sunhot mengatakan, cara pelaku beraksi adalah menyerukan agar perbuatannya mendapat berkah dari Tuhan.

“Modus operandi tersangka memanggil korban (santriwati) ke rumahnya. Kemudian dia minta dibuatkan teh, kemudian disuruh masuk ke kamar untuk berhubungan intim dengan dalih mendapat berkah dari Tuhan,” jelasnya. .

AA dijerat Pasal 82 jo Pasal 76e dan/atau Pasal 81 jo Pasal 76d Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman dari 15 tahun penjara.

Baca selengkapnya di sini.

(tim/tsa)

[Gambas:Video CNN]