Jakarta, CNN Indonesia —
Pemilihan umum (pemilu) hasil quick count Turki babak kedua dimulai.
Menurut laporan kantor berita Anadolu yang dikutip Reuters pada Minggu (28/5) waktu setempat, petahana tersebut Recep Tayyip Erdoğan memimpin dengan keuntungan sementara sebesar 54,78 persen.
Sedangkan politisi Kemal Kilicdaroglu sebesar 45,22 persen. Hingga pukul 22.38 WIB, kotak suara sudah dihitung sebanyak 66,65 persen.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Turki menggelar pemilihan presiden putaran kedua hari ini, Minggu (28/5). Di babak kedua, petahana Recep Tayyip Erdogan dan politisi Kemal Kilicdaroglu berkompetisi.
Di putaran pertama, Kilicdaroglu meraih 44,88 persen suara, kalah tipis dari Erdogan yang memperoleh 49,51 persen suara.
Tidak ada yang mencapai mayoritas atau lebih dari 50 persen suara dalam putaran tersebut. Oleh karena itu, pemilihan dilanjutkan ke putaran kedua.
[Gambas:Video CNN]
Turki mengadakan pemilu setiap lima tahun. Kandidat presiden dapat diajukan oleh partai-partai yang telah melewati ambang batas 5 persen pemilih dalam pemilihan parlemen terakhir atau telah mengumpulkan setidaknya 100.000 tanda tangan untuk mendukung pencalonan mereka.
Kandidat yang memperoleh lebih dari 50 persen suara pada putaran pertama terpilih sebagai presiden.
Jika tidak ada calon yang memperoleh suara terbanyak, maka pemilihan dilanjutkan ke putaran kedua antara dua calon yang memperoleh suara terbanyak pada putaran pertama.
(pra)
[Gambas:Video CNN]
