Florida –
A pengemudi online perempuan menjadi target pelaku kejahatan seksual. Keluarganya berhasil menyelamatkannya dengan cara yang dramatis.
Pengemudi online tanpa nama berfungsi untuk aplikasi pengiriman DoorDash. Dia mengirimkan barang ke apartemen Residence Inn di Tampa, Florida, suatu sore di pertengahan April.
Di sanalah seorang pria bersenjata bernama Joseph Kilins memaksanya kembali ke mobil dan menyuruhnya pergi ke lokasi lain, beberapa kilometer dari apartemen. Di situlah penjahat menganiaya korban.
Seperti dikutip detikINET dari CNN, korban memakai Airpods dan sedang berbicara di telepon dengan seorang teman ketika Joseph mengancamnya. Temannya menduga korban diserang.
Belakangan, keluarganya berhasil menemukan korban melalui ponselnya. Keluarganya kemudian menuju ke tempat kejadian dan berusaha menyelamatkannya.
“Keluarga korban yang melacak teleponnya, datang dan menyelamatkannya dari mobil. Joseph membalas dengan menembak beberapa kali,” kata polisi.
Salah satu tembakan mengenai seorang anggota keluarga, seorang wanita berusia 20-an. Setelah menembak beberapa kali, Killins melarikan diri. Kedua korban kemudian dirawat di rumah sakit dengan luka ringan.
Keesokan harinya, Yusuf sekali lagi menyerang seorang wanita dan mencuri tasnya. Polisi yang menyelidiki kasus ini berhasil menemukan lokasi tersangka dan menangkapnya.
“Kami terkejut dengan kejahatan brutal dan menjijikkan ini. Tidak seorang pun harus menanggung sesuatu yang mengerikan seperti ini dan kami di sini untuk mendukung Dasher dengan cara apa pun yang kami bisa. Kami berterima kasih kepada polisi Tampa atas pekerjaan mereka dan kami sangat berharap keadilan ditegakkan. . ditegakkan. , “kata juru bicara DoorDash menanggapi kasus tersebut.
Simak Video “Ketulusan Wanita Driver Online Mengurus Nenek Sendirian”
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)