Jakarta, CNBC Indonesia – Perusahaan yang bergerak di bidang sewa guna usaha, anjak piutang, dan pembiayaan konsumen milik grup Sinarmas, yakni PT Sinarmas Multifinance, kembali mencari pinjaman baru melalui penerbitan obligasi atau surat utang senilai Rp 1 triliun.
Dari dokumen penawaran yang diperoleh CNBC Indonesia, obligasi tersebut akan terdiri dari tiga tenor. Yaitu satu tahun dengan tingkat bunga 7,25%-7,50% per tahun, tiga tahun dengan kupon 10,00%-10,25% per tahun dan lima tahun dengan imbal hasil antara 10,50-10,75% per tahun. Yang dibayarkan setiap tiga bulan.
Penerbitan utang ini merupakan tahap pertama dari program Obligasi Lestari III Sinar Mas Multifinance. Dari PT Credit Rating Indonesia, perusahaan mendapatkan peringkat iA+ (single A plus).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Dalam hal agunan, surat utang yang diterbitkan oleh entitas milik Grup Sinarmas berbentuk Net Basis atau agunan tersebut bukan merupakan aset perusahaan yang dijadikan jaminan.
Periode book building Obligasi Sinar Mas Multi Finance Tahap I dimulai pada tanggal 16 sampai dengan 24 Januari 2023, serta pembayaran dan pendistribusian obligasi dilakukan pada tanggal 6 Februari 2023 dan 7 Februari 2023.
Atas penerbitan obligasi Sinar Mas Multifinance, BRI Danareksa Sekuritas ditunjuk sebagai Penjamin Pelaksana Emisi.
Emiten PT Sinar Mas Multifinance berada di bawah kendali PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) dengan kepemilikan 99,99%. Kemudian SMMA sendiri, 51,12% sahamnya dimiliki oleh PT Sinar Mas Cakrawala, dimana 41,05% sisanya dimiliki oleh publik.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
mengerikan! 6 Efek Peningkatan Pendapatan SBN Bisa Bikin ‘Kantung’ Berlubang
(pap/pap)