liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168

Tiba-tiba Filipina Mengutuk Kelakuan China, Ada Apa?

Tiba-tiba Filipina Mengutuk Kelakuan China, Ada Apa?

Jakarta, CNBC Indonesia – Filipina menuduh penjaga pantai China memasang “penghalang terapung” di wilayah Laut Cina Selatan yang menjadi sengketa. Filipina mengatakan bahwa penghalang terapung itu membuat warga Filipina kesulitan untuk memasuki dan menangkap ikan di wilayah tersebut.

Melansir Reuters, juru bicara penjaga pantai, Komodor Jay Tarriela mengatakan bahwa mereka dan Biro Perikanan dan Sumber Daya Perairan “mengutuk keras” pemasangan penghalang oleh China di bagian Scarborough Shoal.

“Benda terapung yang menghalangi nelayan untuk keluar dari perairan dangkal tersebut membuat mereka kehilangan aktivitas mencari ikan dan mata pencaharian mereka,” katanya, seperti dikutip Minggu (24/9/2023).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

“(Penjaga Pantai Filipina) akan terus bekerja sama dengan semua lembaga pemerintah terkait untuk mengatasi tantangan ini, menegakkan hak maritim kita, dan melindungi domain maritim kita,” lanjutnya.

Tarriela mengatakan, petugas penjaga pantai dan biro perikanan Filipina menemukan penghalang terapung tersebut, yang panjangnya diperkirakan 300 meter, saat melakukan patroli rutin pada Jumat di dekat perairan dangkal, yang oleh masyarakat setempat dikenal sebagai Bajo de Masinloc.

“Nelayan Filipina mengatakan China  biasanya memasang penghalang seperti itu ketika mereka memantau sejumlah besar nelayan di wilayah tersebut,” kata Tarriela.

Sementara itu, Kedutaan Besar China di Manila tidak segera membalas permintaan komentar.

China telah mengklaim 90% wilayah Laut Cina Selatan, tumpang tindih dengan zona ekonomi eksklusif Vietnam, Malaysia, Brunei, Indonesia, dan Filipina. Beijing merebut Scarborough Shoal pada tahun 2012 dan memaksa nelayan dari Filipina melakukan perjalanan yang lebih jauh untuk mendapatkan tangkapan ikan yang jumlahnya menjadi jauh lebih sedikit.

Beijing mengizinkan nelayan Filipina untuk kembali ke perairan dangkal yang tidak berpenghuni ketika hubungan bilateral membaik di bawah kepemimpinan Presiden Rodrigo Duterte. Namun ketegangan kembali meningkat sejak penggantinya, Ferdinand Marcos Jr, menjabat tahun lalu.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Tetangga RI Diacak-Acak Xi Jinping, Filipina Kutuk China


(hsy/hsy)