Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Joko Widodo memiliki strategi besar di tengah situasi ekonomi dunia yang bergejolak. Hal itu disampaikan Jokowi saat memberikan arahan dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/12/2022).
“Saya ingatkan sekali lagi, bahwa terkait konsumsi, peningkatan konsumsi terutama terkait belanja pemerintah, belanja APBN, belanja APBD, belanja BUMN harus diikuti, dikendalikan sehingga bisa meningkatkan konsumsi masyarakat,” ujarnya.
“Sehingga pembelian produk dalam negeri itu wajib, tidak bisa ditawar,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, situasi dunia masih belum baik. Untuk itu, Jokowi meminta agar semua kebijakan yang berkaitan dengan masyarakat, rezeki rakyat benar-benar diperhitungkan dan benar-benar diperhitungkan.
“Kuncinya sekali lagi adalah kerja sama antar kementerian dan lembaga, dan tidak terjebak pada ego sektoral, pemersatu data, pemersatu kebijakan, dan juga pemersatu implementasi atau implementasi,” kata Jokowi.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
Jokowi: Sedih melihat APBN/APBD digunakan untuk belanja impor
(miq/miq)